Selasa, 31 Mac 2015

nak cerita pun malas

cerita malas...

Pada masa dahulu, ada sebuah kampung dimana semua rakyatnya amat RAJIN belaka tidak ada yang malas.
Jadi pada suatu hari, rajanya membuat pengumuman hendak mencari
seorang yang malas. Semasa perhimpunan itu, adalah seorang lelaki
mengaku

Katanya : "saya adalah yang paling malas"

Raja pun bertanya : "apa tahap malas awak?"

Lalu jawab lelaki tersebut :"kalau saya hendak makan,ada orang yang
menyuapkan saya".

Tiba-tiba datang seorang lelaki lagi : "Saya lebih malas lagi dari
dia tuanku".

Tuanku pun bertanya kepadanya : "sampai mana pulak tahap malas awak?"

maka jawabnya : "Kalau saya makan pun, sampai ada orang tolong
kunyahkan".

Maka raja pun terdiam.....
Tanpa disangka2 datang seorang budak lelaki datang kepadanya sambil
berkata:

"saya adalah yang paling malas tuanku".

Raja pun bertanya: "bagaimana pula tahap kemalasan awak?"

budak itu pun menjawab : "Nak cite pun malas"....

Isnin, 30 Mac 2015

datar


Tidak ada perjalanan datar
dalam kehidupan ini.

Jika kita tidak sedang naik,
kita pasti sedang turun.

Berhati-hatilah dengan perasaan
bahwa hidup ini hanya begini-begini saja.

Perasaan bosan dengan kehidupan
yang tak bervariasi
adalah tanda melemahnya kehidupan.

Janganlah berlama-lama
dalam tidak adanya perubahan.

Nyalakanlah hati Anda,
cemerlangkanlah mata Anda.

Bangkitlah! 

Jumaat, 27 Mac 2015

tulang rusuk



Kepada pemilik tulang rusukku. Akan ku mencari dan mendapatkanmu. Akan ku sentiasa menanti dan berdoa agar dipertemukan denganmu. Jika bukan di sini, mungkin di syurga nanti :) 

Aku harap dia adalah seorang yang baik akhlaknya dan kuat imannya 

Image result for nice

Rabu, 25 Mac 2015

satu hal

‎1 hal yang membuat kita BAHAGIA adalah KASIH SAYANG

1 hal yang membuat kita DEWASA adalah MASALAH

1 hal yang membuat kita HANCUR adalah PUTUS ASA


1 hal yang membuat kita MAJU adalah USAHA

1 hal yang membuat kita KUAT adalah DOA

Rabu, 18 Mac 2015

Sungguh

Kerana bencana 
Muncullah doa


Hai bencana, kerahkanlah semua kemampuanmu

Kamu pasti akan lenyap
Kini tiba saatnya
sinar terang benderang

Jangan sekali2 menganggap bahawa orang2 yang hidupnya boros dan suka bermewah-mewahan itu akan berbahagia dalam kehidupannya. Sebab kenyataan sebenarnya, gaya hidup mereka justeru tidak patut dibanggakan.

Orang yang terlalu mengejar kenikmatan dan keinginan hatinya, tidak peduli halal dan haram, mereka sebenarnya tidak bahagia. Mereka dalam kesempitan, kesedihan dan kegelisahan. Sebab, setiap orang yang menyimpang dari aturan Allah dan berbuat maksiat tidak akan pernah bahagia selamanya.

Jangan anda kira bahawa orang2 kaya yang berlimpah harta dan hidup berlebihan, mereka hidup dalam kesenangan dan kegembiraan. Tidak demikian, bahkan sebahagian orang2 fakir yang tinggal di rumah2 sederhana, keadaan mereka jauh lebih bahagia daripada mereka yang hidup bergelimpangan dengan kesenangan, berpakaian kain sutera, dan tinggal di bangunan2 yang mewah. Sebab seorang mukminah yang fakir, gemar beribadah dan tidak mengejar dunia, akan lebih bahagia daripada wanita yang menyimpang dan keluar dari peraturan Allah.

p/s : Sesungguhnya kebahagiaan itu ada dalam diri
        anda. Kerana itu, sudah seharusnya anda
        mengerahkan jerih payah anda untuk
        memperbaiki diri sendiri.  





Jumaat, 13 Mac 2015

pemikiran negatif


Negative thoughts lead to negative beliefs. 
They develop and spread over time. 
They get stronger and stronger.

They come from your friends, family, co-workers, 
advisers, teachers, even strangers and they come from you.
That's right! YOU.

You often create most of the negative thoughts
and it's only because you don't choose
to have positive thoughts.
And you haven't created positive beliefs, the kind
that allow you to succeed.

Everyday you hear tons of negative statements and you
can easily fill your mind with negative thoughts.

These thoughts end up on your subconscious mind.
You then have negative beliefs tied to all
those negative thoughts.
Then they spread, and keep spreading.

So how do you get rid of the negative thoughts?

Replace them with positive thoughts, positive feelings,
and begin spreading this positive message to other people.

When you have a negative thought that says you
can't do something; think of why you can do something.

When you think of what might go wrong, change those negative
thoughts and think about what can go right.

When you feel that you can't accomplish something,
think of why you can accomplish something.

Recite affirmations.
They create your new positive way of thinking.
Work with as many techniques as you can to get
rid of the negative thinking and have positive thoughts
that lead to positive living.

The results will come when you least expect it.

You have to nurture your mind with positive feedback.
Before you know it you'll begin to see dramatic changes.

When?

When you eliminate the negative thinking and
when your subconscious mind absorbs the
new positive thoughts and positive beliefs.
Start removing the negative thoughts that
are destroying your life.
Get rid of the negative and limiting beliefs.
Empower yourself with positive thoughts and positive beliefs . 

by Karim Hajee

Jumaat, 6 Mac 2015

itulah kehidupan


Hidup itu, tidak selalunya cerah... adakalanya gelap.
Hidup itu, tidak selalunya di atas... adakalanya di bawah.
Hidup itu, tidak selalunya indah... adakala pedih terasa.
Hidup itu, tidak selalunya sihat... adakalanya sakit.
Hidup itu, tidak selalunya gembira... adakalanya sedih.
Hidup itu, tidak selalunya berjaya... adakalanya gagal.

 Itulah kehidupan. Pandanglah dengan kaca mata iman dan... berbahagialah.. 

Selasa, 3 Mac 2015

berikan aku harapan

Tuhanku, jadikanlah aku bagi kedamaian-MU
Jika ada kebencian , biarkanlah aku menanamkan cinta,
Jika ada luka , biarkanlah aku menjadi penyembuh
Jika ada keraguan, biarkanlah aku menebarkan keyakinan
Jika ada keputus asaan, biarkanlah aku memberikan harapan

Jika ada kegelapan, biarkanlah aku memancarkan cahaya
Jika ada kesedihan, biarkanlah aku melimpahkan kesenangan


Tuhanku, limpahilah aku kekuatan untuk menyayangi dan disayangi,
Untuk memahami dan dipahami,
Untuk mencintai dan dicintai..

Sebab...
Hanya dengan memberi kami akan menerima
Hanya dengan memaafkan kami akan dimaafkan
Dan hanya dengan mematikan diri sendiri kami akan kembali dilahirkan...

Isnin, 2 Mac 2015

adakah kita seorang pemaaf


Seorang Guru taman kanak-kanak telah mengadakan satu "permainan". Si
Guru telah menyuruh tiap-tiap anak muridnya membawa satu beg plastik
transparen bersama dengan beberapa biji kentang. Kentang-kentang

tersebut akan di beri nama berdasarkan nama orang-orang yang dibenci,
jumlah kentangnya tidak ditentukan berapa...bergantung jumlah
orang-orang yang dibenci.

Pada hari yang tersebut masing-masing murid membawa kentang dalam beg
plastik. Ada yang berjumlah 2, ada yang 3 bahkan ada yang 5. Sepertimana
perintah si guru mereka, tiap-tiap kentang di beri nama dengan nama-nama
orang yang dibenci. Seterusnya murid-murid dikehendaki membawa beg
plastik berisi kentang tersebut kemana saja mereka pergi, bahkan ke
toilet sekalipun, selama 1 minggu.

Hari berganti hari, kentang-kentang pun mula menjadi busuk, murid-murid
mulai mengeluh, apalagi yang membawa 5 buah kentang, selain berat dan
baunya juga tidak menyenangkan.

Setelah satu minggu murid-murid tersebut merasa lega karena penderitaan
mereka akan segera berakhir. Si Guru bertanya: " Bagaimana rasanya
membawa kentang2 tersebut selama 1 minggu ?"

Keluarlah keluhan dan rungutan dari murid-murid tersebut, secara umumnya
semua tidak senang dan selesa ketika membawa kentang-kentang busuk
tersebut terutamanya ke mana sahaja mereka pergi. Si Guru pun
menjelaskan apa erti dari " permainan " yang mereka jalankan. Si Guru
berkata : " Seperti itulah kebencian yang selalu kita bawa-bawa apabila
kita tidak dapat memaafkan orang lain. Busuk dan tidak menyenangkan
kerana membawa kentang busuk tersebut kemana saja kita pergi. Itu baru
hanya satu minggu. Bagaimana jika kita membawa (kentang2 busuk)
kebencian itu seumur hidup ? Alangkah tidak menyenangkan dan tersiksanya
..."
~semoga kita menjadi seorang yang pemaaf. amin ~

lima bahasa kasih sayang

1. pemberian hadiah 2. masa berkualiti (meluangkan masa bersama-sama) 3. beri khidmat (membantu kerja di rumah) 4. belaian fizikal...